Belajar dari sikap Pembelajaran
Belajar merupakan tahapan awal semua makhluk hidup dalam melakukan segala aktivitas untuk melangsungkan kehidupan di dunia ini. Belajar sangatlah penting entah dari muda maupun sampai menjelang masa tua. Belajar takkan bisa mencapai tujuan atau harapan yang kita inginkan bila dilakukan dengan rasa biasa-biasa saja. Untuk itu perlu diberikan wawasan dalam menjadikan atau menimbulkan suasana yang baik bagi lingkungan sekitar. Dalam postingan ini kita akan menelusuri dari betapa pentingnya seseorang dalam mengarungi kegiatan pembelajaran. Oke simak uraian berikut ini.
Fungsi
Prinsip Pembelajaran
Istilah fungsi berasal dari bahasa
Inggris function yang memiliki banyak
arti di antaranya: jabatan, kedudukan,
kegiatan, dan sebagainya. Fungsi atau peran
adalah jabatan, kedudukan, atau
kegiatam. Jadi, prinsip pembelajaran
bahasa berfungsi sebagai kerangka teori dan pedoman pelaksanaan bagi
komponen-komponen pengajaran bahasa. Sebagai pedoman/kerangka teori, setiap
butir prinsip pengajaran bahasa memberikan arah
yang harus ditempuh dalam pelaksanaan pengajaran.
Macam-macam
Prinsip Pembelajaran
Prinsip pembelajaran dikelompokkan
menjadi dua bagian, yaitu 1) prinsip umum dan 2) prinsip khusus (lihat Supani,
dkk. 1997/1998).
a.
Prinsip
umum, yaitu prinsip pembelajaran yang dapat
diberlakukan/berlaku untuk semua mata pelajaran di suatu sekolah/program
pendidikan. Prinsip-prinsip umum pembelajaran di antaranya sebagai berikut.
1)
Prinsip
motivasi, yaitu dalam belajar diperlukan motif-motif yang dapat
mendorong siswa untuk belajar. Dengan prinsip ini, guru harus berperan sebagai
motivator siswa dalam belajar.
2)
Prinsip
belajar sambil bekerja/mengalami, yaitu dalam mempelajari sesuatu,
apalagi yang berhubungan dengan keterampilan haruslah melalui pengalaman
langsung, seperti belajar menulis siswa harus menulis, belajar berpidato harus
melalui praktik berpidato.
3)
Prinsip
pemecahan masalah, yaitu dalam belajar siswa perlu dihadapkan pada
situasi-situasi bermasalah dan guru membimbing siswa untuk memecahkannya.
4)
Prinsip
perbedaan individual, yaitu setiap siswa memiliki perbedaan-perbedaan dalam
berbagai hal, seperti intelegensi, watak, latar belakang keluarga, ekonomi,
sosial, dan lain-lain. Dengan demikian, guru dalam kegiatan pembelajaran
dituntut memperhitungkan perbedaa-perbedaan itu.
b.
Prinsip
khusus, yaitu prinsip-prinsip pembelajaran yang hanya berlaku
untuk satu mata pelajaran tertentu, seperti pembelajaran bahasa Indonesia.
Setiap mata pelajaran memiliki banyak prinsip khusus. Prinsip-prinsip khusus
pembelajaran bahasa Indonesia di antaranya sebagai berikut.
1)
Ajarkan
bahasa, bukan tentang bahasa, yaitu pembelajaran bahasa merupakan aktivitas membina
siswa mempergunakan bahasa sebagai alat komunikasi sebagai penutur bahasa.
Artinya, siswa dilatih keterampilan berbahasa yang hanya dikuasai melalui
praktik berbahasa. Jadi, pembelajaran bahasa merupakan kegiatan untuk menggunakan
bahasa sebagai alat komunikasi yang harus dilakukan melalui praktik menggunakan
bahasa. Bukan sebaliknya, pembelajaran bahasa adalah aktivitas mempelajari
teori atau pengetahuan tentang bahasa.
2) Bahasa target
bukan sekedar objek pembelajaran, tetapi juga wahana komunikasi dalam proses
pembelajaran atau di kelas. Artinya, kegiatan pembelajaran tidak semata-mata
ditujukan untuk mengenal dan menguasai bahasa target. Akan tetapi, proses
pembelajaran harus menjadikan bahasa itu sebagai wahana dalam berkomunikasi,
yaitu dengan menggunakan bahasa target dalam setiap kesempatan berkomunikasi
tentang topik-topik di luar bahasa (pendekatan komunikatif).
3) Sejauh mungkin gunakan bahasa otentik yang
digunakan dalam konteks nyata sebagai sumber bahan ajar, seperti bahasa di
surat kabar, bahasa nyata dalam kehidupan.
4) Setiap
bahasa memiliki sistem bahasanya sendiri. Untuk itu, dalam mempelajari bahasa kedua harus
menjaga jangan sampai terjadi interferensi (pengaruh) bahasa pertamanya
terhadap bahasa kedua yang dipelajari.
Sekian postingan yang dapat saya tampilkan untuk kelengkapannya dapat diakses pada postingan selanjutnya. Terima kasih dan jangan malu untuk belajar walaupun dengan buku lama maupun hal yang sudah berlalu